Tuesday, November 24, 2009

Episode Tasikmalaya

Dan kemudian jarak menjadi tipis
Lalu dalam waktu yang egois aku mengais kenangan
Dalam rona yang nyaris terbuang
Dingin kemudian menghilang
Terbuang sayang
Terlempar kelangit-langit
Menguap dalam kata-kata yang merasuk ketelinga
Lalu ke ternggorokan
Menyebar lewat pembuluh darah
Dingin terlupakan
Aku terbuai dalam birahi dan geliat nafsu
Seperti Caesar mendamba Cleopatra
Aku tak ingin merajuk
Aku terbuai kata-kata
Petanda kita selalu belajar dan bercermin
Untuk masa depan



Tasikmalaya 28 Oktober 2009

No comments:

Mekar Bunga di Penghujung Musim Panas

Adakah takdir selalu konstant? Ah, tidak juga katanya? Apapun bisa terjadi, semua mungkin terjadi. Tergantung pada hubungan sebab dan akibat...