Saturday, January 16, 2010

Untuk Persahabatan Singkat

Dalam senja pikiranku berputar
Membentuk rangkaian rune-rune kuno tanpa makna yang jelas
Aku menjadi jalang
Bagai pelacur yang menjajakan tubuhnya
Merangkai kata tanpa makna
Menggapai makna tanpa kata

Dalam senja aku terbakar
Meleleh dalam relief-relief jalur layang
Melintasi kepala-kepala yang mengais rupiah
Tanpa rasa kasihan

Terdiam kau disana
Karena aku hujam kata-kata

Matilah kau disana
Terbenam durja atas pisau yang kau ciptakan

Disini aku hanya tertawa dalam hati
Melihatmu bagai badut tolol yang merasa pintar

Ha! Aku katakan padamu dalam hati
Silahkan mengejar matahari
Karena aku hanya akan terdiam
Menatapmu
Dan menertawakanmu
Selalu
Tiap saat
Atas kebodohanmu
Mengaburkan namaku


Dibawah flyover, 11 Januari 2009

No comments:

12 Hari Yang Menyiksa

Hai, apa kamu pernah tersiksa dalam rindu? Rindu, iya rindu. R I N D U  Kata itu, lima huruf dengan dua frasa yang sungguh menyiksa. Apakah ...